Ditulis oleh CG | 10 April 2025
Rolex selalu menjadi simbol prestise, presisi, dan desain ikonik yang tak lekang oleh waktu. Merek ini dikenal tidak terlalu sering bereksperimen dengan material atau desain yang terlalu radikal, namun ketika mereka melakukannya, hasilnya selalu menarik perhatian. Salah satu contoh terbaru dari langkah berani mereka hadir dalam edisi terbaru GMT-Master II Root Beer, sebuah jam tangan yang memperkenalkan dial baru dari tiger iron yang menampilkan tekstur dan warna yang hidup. Ini adalah langkah besar bagi Rolex, yang tetap mempertahankan ciri khas mewah dan presisi, namun memberikan sentuhan berbeda yang tak banyak diharapkan.
GMT-Master II pertama kali diluncurkan pada tahun 1955, dirancang khusus untuk para pilot dan pelancong yang membutuhkan kemampuan untuk memantau dua zona waktu sekaligus. Dengan bezel yang dapat diputar, model ini memperkenalkan sistem GMT yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan jarum jam kedua untuk waktu di zona berbeda, sebuah fitur yang langsung menarik perhatian para profesional. Seiring waktu, GMT-Master II telah berkembang menjadi model ikonik Rolex, dikenal dengan kekuatan desainnya yang tangguh dan fungsionalitasnya yang sangat dihargai.
Di sepanjang sejarahnya, Rolex terus memperbarui teknologi dan estetika GMT-Master II, dengan setiap model baru membawa pembaruan baik dari segi mekanisme maupun desain. Edisi terbaru ini, dengan dial tiger iron, adalah contoh nyata bagaimana Rolex terus berinovasi tanpa mengorbankan prinsip dasar mereka.
Rolex GMT-Master II 126715CHNR tetap mempertahankan ukuran dan tampilan klasik yang sudah dikenal dengan case 40mm yang terbuat dari 18k Everose Gold, bezel cerachrom coklat-hitam khas yang dipopulerkan dengan julukan “Root Beer“, dan Oyster Bracelet yang sudah tak asing lagi. Meskipun desain keseluruhan tetap sama, perhatian utama kali ini tentu tertuju pada dialnya.
Dial yang terbuat dari tiger iron adalah sesuatu yang baru. Bukan hasil cetakan atau proses finishing biasa seperti sunburst atau lacquer, tetapi benar-benar dipotong dari batu alam yang menggabungkan tiga elemen utama: tiger’s eye, red jasper, dan black hematite. Kombinasi ini menghasilkan dial dengan pola dan warna yang bervariasi, termasuk coklat, merah bata, emas kekuningan, hingga abu-abu gelap yang terkadang berkilau. Tampilannya sangat dinamis dan bisa berubah-ubah tergantung cahaya, memberikan karakter unik pada setiap jam tangan.
Keunikan dari material ini adalah bahwa setiap dial akan memiliki pola yang berbeda, menjadikan setiap jam tangan benar-benar satu-satunya di dunia. Proses pembuatan dial dari batu alam ini tidak hanya menambah nilai estetika, tetapi juga memberi karakter dan keaslian yang tidak bisa ditemukan pada jam tangan biasa.
Namun, material ini juga membawa tantangannya sendiri. Perpaduan warna merah, emas, dan hitam di dial bisa terasa cukup ramai bagi sebagian orang, terutama jika dibandingkan dengan dial meteorite yang lebih tenang namun tetap memiliki kesan eksklusif. Meski begitu, tiger iron memberikan sentuhan yang lebih berani dan lebih ekspresif, sesuatu yang membuat jam ini menarik bagi mereka yang menghargai keunikan.
Jika dibandingkan dengan model GMT-Master II lainnya, seperti yang menggunakan dial meteorite atau bahkan model klasik dengan dial hitam atau biru, GMT-Master II Root Beer ini menawarkan pilihan yang lebih berani dan berbeda. Model meteorite, meskipun sama-sama mewah, memiliki pola yang lebih tenang dan elegan, sementara tiger iron menampilkan dinamika yang lebih berwarna dan penuh karakter. Jadi, bagi kolektor yang lebih suka sesuatu yang lebih unik dan mencolok, edisi ini adalah pilihan yang tidak bisa dilewatkan.
Meskipun Rolex GMT-Master II ini memiliki sejarah panjang sebagai jam tangan fungsional untuk pilot dan profesional, edisi ini lebih cocok digunakan untuk gaya hidup sehari-hari yang elegan daripada dalam aktivitas ekstrem. Ketahanan air 100 meter memastikan kamu bisa mengenakannya untuk berenang, tetapi mungkin kurang ideal jika digunakan dalam aktivitas yang bisa merusak dial batu alamnya. Mengingat dial yang terbuat dari tiger iron, sebaiknya kamu lebih berhati-hati dengan potensi goresan atau kerusakan akibat klorin saat berenang di kolam renang.
Jam ini juga memiliki ukuran yang pas di pergelangan tangan, dan dengan desain yang tidak terlalu mencolok, ia mudah dipadukan dengan berbagai gaya, dari formal hingga kasual. Meskipun begitu, dengan material 18k Everose Gold dan dial batu alam yang cukup mencolok, jam ini lebih cocok untuk mereka yang ingin tampil beda dan menonjolkan sisi eksklusivitas.
Seperti halnya semua model GMT-Master II modern, jam tangan ini dilengkapi dengan automatic movement Caliber 3285. Mesin ini tidak hanya menawarkan akurasi tinggi, tetapi juga keandalan yang telah teruji. Fitur GMT yang ada memungkinkan pengaturan waktu lokal tanpa mengganggu waktu utama. Dengan power reserve hingga 70 jam dan akurasi -2/+2 detik per hari, Caliber 3285 adalah jantung dari jam ini, memastikan bahwa meskipun tampilannya berbeda, ketepatan waktu tetap menjadi prioritas utama Rolex.
Dengan harga sekitar $49,400 USD, GMT-Master II Root Beer ini memang lebih mahal dibandingkan dengan versi meteorite emas putih. Lalu, apakah jam ini layak dibeli? Jika kamu seorang kolektor yang menghargai keunikan, estetika yang berbeda, dan tentu saja, prestise Rolex, maka edisi ini adalah pilihan yang tepat. Namun, jika kamu lebih menyukai desain yang lebih sederhana dan elegan, mungkin dial tiger iron ini terasa sedikit terlalu berani.
Jam ini memang tidak akan membuat semua orang jatuh cinta pada pandangan pertama, tetapi justru karena keberaniannya untuk tampil beda, jam ini memiliki daya tarik tersendiri. Bagi mereka yang berani tampil lebih ekspresif, Rolex GMT-Master II Root Beer dengan dial tiger iron adalah pilihan yang tepat untuk menambah keunikan dalam koleksi jam tangan mereka.
Tidak semua orang akan langsung jatuh cinta dengan tampilan tiger iron yang kompleks ini. Tapi bagi mereka yang mencari sesuatu yang benar-benar berbeda, jam tangan dengan karakter kuat dan sentuhan alam yang tak terduga. GMT-Master II Tiger Iron ini menawarkan pengalaman yang tidak bisa ditemukan pada model lain. Ini adalah Rolex yang berani keluar jalur, namun tetap menjaga standar tinggi dalam segala aspek.
Model Name
Rolex Root Beer Tiger Iron
Reference Number
126715CHNR
Movement
Rolex Caliber 3285
Thickness
12 mm
Dial Color
Tiger Iron
Power Reserve
70 jam
Case Size
40 mm
Water Resistance
100 m
Case Material
18k Everose Gold
Strap/Bracelet
Oyster bracelet