NEWS RELEASE
Desain Jam Tangan Paling Menarik Tahun Ini
Ditulis oleh CG | 30 Mei 2023
Dalam dunia jam tangan, kita sedang menyaksikan lonjakan merek mikro. Setiap tahun, semakin banyak perusahaan jam tangan baru muncul dengan berbagai titik harga, masing-masing berusaha keras untuk menciptakan ceruk mereka sendiri di tengah lautan jam tangan olahraga atau lainnya—variasi dial di sini, tweak bentuk casing di sana, dan jika kita beruntung, satu atau dua elemen desain yang unik. Jangan bingung dengan independen kelas atas yang juga berkembang, banyak dari merek-merek ini sengaja memiliki harga yang terjangkau.
Saat ini, ada banyak sekali pilihan jam tangan di pasaran, membuatnya menjadi “lautan pilihan” bagi para pembeli. Pasar jam tangan sangat kompetitif dan dipenuhi dengan berbagai merek dan desain. Meskipun ada banyak pilihan, jarang sekali ada jam tangan baru yang benar-benar menghadirkan sesuatu yang segar dan berbeda. Di tengah situasi inilah Toledano & Chan muncul sebagai merek baru yang berani. Merek ini didirikan oleh Phil Toledano, seorang seniman visual dan kolektor, bersama dengan Alfred Chan, seorang desainer otomotif dan jam tangan. Apa yang awalnya hanya percakapan antara dua penggemar jam tangan dan mobil yang tinggal di belahan dunia yang berbeda, berubah menjadi sebuah kolaborasi yang menghasilkan jam tangan yang sangat mengejutkan dan menarik secara visual, mungkin menjadi desain jam tangan paling menarik tahun ini.
Toledano & Chan B/1 adalah jam tangan yang memiliki desain yang berani dan menyerupai karya seni patung. Desain jam tangan ini terinspirasi oleh gaya arsitektur brutalist yang dirancang oleh Marcel Breuer, terutama bangunan yang dikenal sebagai The Breuer Building yang terletak di sudut Madison Avenue dan 75th street di New York City. Secara lebih spesifik, desain kepala jam tangan B/1 diambil dari bentuk jendela bersudut yang menonjol di sepanjang fasad (bagian depan) The Breuer Building. Jadi, jam tangan ini mengadopsi elemen-elemen khas dari bangunan tersebut untuk menciptakan tampilan yang unik dan menarik.
Saat ini, banyak merek jam tangan cenderung menggunakan kode desain yang sudah ada sebagai inspirasi mereka, artinya mereka mengandalkan desain-desain yang sudah dikenal dan diterima pasar. Namun, Toledano & Chan berusaha menciptakan sesuatu yang benar-benar unik dan berbeda. Meskipun mereka mengambil inspirasi dari jam tangan olahraga dengan gelang terintegrasi seperti Rolex King Midas—terlihat dari bentuk dasar casing dan gelang serta penggunaan lapis lazuli pada dial—menganggap B/1 hanya berdasarkan inspirasi tersebut adalah kesalahan. Itu karena interpretasi seperti itu mengabaikan semua elemen dan dimensi baru yang dibawa oleh desain B/1. Jam tangan ini menawarkan lebih banyak hal daripada sekadar mengikuti desain yang sudah ada; ia membawa inovasi dan keunikan tersendiri.
Meskipun desain B/1 terinspirasi oleh jam tangan dari tahun 1960-an dan 1970-an, B/1 tidak hanya mengulang atau meniru desain dari era tersebut. Desainnya tidak terbatas hanya pada referensi dari jam tangan yang mempengaruhinya. Toledano menjelaskan bahwa ia merasa penting untuk tidak hanya mengandalkan desain yang sudah ada, tetapi juga untuk mendorong batasan dan menambahkan sesuatu yang baru dalam dunia desain jam tangan. Artinya, meskipun ada elemen yang mungkin terlihat akrab, mereka berusaha untuk menghadirkan sesuatu yang inovatif dan berbeda.
Ketika merancang jam tangan, mereka memiliki kemauan yang jelas untuk tidak terikat pada estetika atau tren populer saat ini. Proses desain yang bebas dari konvensi ini terjadi karena ketidaktahuan Toledano mengenai batasan desain jam tangan yang bertemu dengan keahlian Chan sebagai desainer. Toledano sering mengajukan pertanyaan dan ide-ide baru yang mungkin belum pernah dipikirkan sebelumnya oleh Chan. Chan mengakui bahwa bekerja dengan Toledano yang tidak memiliki latar belakang formal dalam desain jam tangan membuka kemungkinan baru karena Toledano tidak terikat oleh pengetahuan atau aturan yang ada, membuat segalanya menjadi mungkin.
Kombinasi antara kemauan untuk mempertimbangkan konsep-konsep yang unik dan berbeda dengan keahlian Chan sebagai desainer menghasilkan detail-detail dalam konstruksi jam tangan yang menarik untuk dieksplorasi lebih lanjut. Toledano menggambarkan bahwa perpaduan antara seseorang yang benar-benar tidak berpengalaman (clueless) dengan seseorang yang sangat berpengalaman (Chan) menghasilkan kombinasi yang sangat kuat.
Hasil dari dinamika “senjata rahasia” ini adalah jam tangan yang dalam banyak hal menjadi studi tentang kontras. Finishing yang disikat dan disandblast pada sisi-sisi tajam casing, sudut tajam pada setiap tautan gelang, finishing kontras pada handset, hingga kotak jam yang terbuat dari beton dan resin, semuanya berfungsi untuk menggambarkan perbandingan yang kuat dan menarik perhatian lebih dalam ke detail-detail jam tangan tersebut. Ini menciptakan daya tarik visual yang membuat orang ingin mempelajari dan mengamati jam tangan dari berbagai sudut.
Toledano & Chan lebih lanjut mengilustrasikan konsep desain mereka dengan memilih untuk memasangkan desain brutalist yang terkesan dingin dengan dial yang terbuat dari lapis lazuli, sebuah batu yang mewah. Kemewahan dari lapis lazuli kontras dengan kesederhanaan dan kekakuan sisa desain jam tangan. Kombinasi ini sangat menarik dan mengejutkan. Dial jam tangan ini dibingkai dengan asimetri dan perspektif paksa yang mirip dengan jendela-jendela pada bangunan Breuer, menciptakan ilusi optik. Hasilnya adalah jam tangan yang mendorong, bahkan membutuhkan, untuk dipelajari dan diperiksa dari berbagai sudut, bukan hanya dari atas ketika dipakai di pergelangan tangan. Ini adalah jam tangan yang, seperti sebuah patung, perlu dialami secara menyeluruh.
Untungnya, industri jam tangan saat ini tampaknya berada dalam posisi di mana ada keterbukaan umum terhadap desain baru, atau setidaknya ada kemauan untuk menerima sesuatu yang berbeda. Kurang penekanan diberikan pada apa yang sedang tren dan lebih pada pesan apa yang disampaikan jam tangan kepada pemiliknya. Iklim gaya ini memungkinkan lebih banyak ekspresi diri dari konsumen akhir. Namun, ini juga mendorong perusahaan untuk mengambil lebih banyak risiko dan mempertimbangkan kembali konsep gaya atau bentuk.
Itulah ambisi mereka, seperti yang dijelaskan oleh Toledano dengan ragu-ragu, “Saya mungkin akan dihina karena mengatakannya, tetapi, maksud saya, kami banyak berbicara tentang ingin membuat sesuatu yang ikonik—itu akan menjadi impian kami. Ketika Anda melihat banyak jam tangan yang benar-benar ikonik, seperti Crash, Midas, Nautilus, Royal Oak, semuanya adalah jam tangan berbasis bentuk. Jadi bagi kami, kami ingin membuat bentuk yang bertahan lama.”
Sementara B/1 adalah jam tangan yang terlihat sangat keren dan mengingatkan pada desain gelang terintegrasi dari tahun 60-an dan 70-an, jam tangan ini juga menghadirkan sesuatu yang hilang dari pasar jam tangan terjangkau saat ini, yaitu desain yang menantang secara visual dan benar-benar mendorong percakapan desain ke depan. Toledano mengakui bahwa mungkin terdengar naif dan agak konyol untuk mengatakan bahwa mereka ingin membuat jam tangan ikonik bahkan sebelum jam tangan tersebut dirilis. Namun, itulah impian mereka. Toledano menjelaskan bahwa jika ia hanya seorang pria tua kaya yang membuat jam tangan untuk mengisi waktu akhir pekan, mungkin ia melakukannya hanya untuk ego. Namun, sebagai seorang seniman, tujuan dari seni yang ia ciptakan selalu untuk mencoba mendorong dunia ke depan, walaupun dalam cara yang sangat kecil. Jika mereka bisa melakukan itu, itu adalah hak istimewa yang nyata.
Pendapat Kami
Bagian paling menarik dari B/1 adalah bahwa meskipun jam tangan ini terlihat keren, unik, dan bahkan agak aneh, jam tangan ini juga merupakan objek desain yang indah dan menarik. Seperti sebuah patung, jam tangan ini membutuhkan perhatian yang mendalam dari pemirsanya untuk melambat, terlibat dengan kekakuannya, mengeksplorasi kompleksitasnya, dan merekonsiliasi kontradiksi yang ada untuk sepenuhnya memahami dan menikmatinya. Hanya dengan begitu, setelah secara aktif berpartisipasi dalam desain benda tersebut, seseorang benar-benar dapat belajar dari dan diperkaya olehnya.
Kalau tidak, mengapa tidak membuatnya bulat saja?
Detail Spesifikasi
Model Name
Toledano & Chan B/1
Case Material
904L stainless steel
Movement
Sellita SW100
Dial Color
Lapis lazuli
Case Size
33.5mm
Thickness
10.4mm
Power Reserve
42 Jam
Strap/Bracelet
Integrated bracelet
Water Resistance
50 m
Limited Edition
175 pcs